Jumat, 11 Januari 2013

UNTUKMU SEPARUH JIWAKU

Untukmu Separuh jiwaku, dengarlah !,

Jaga dan rawatlah cintaku yg tertanam dihatimu,
Seperti aku menjaga dan merawat cintamu yang tertanam di hatiku,
Yang kusirami setiap paginya dengan embun-embun kerinduanku,
Yang slalu kujaga di setiap hangatnya hembusan nafasku,
Takkan ada satu kedipan mataku, lalai dari penjagaanku.


Untukmu separuh jiwaku, ingatlah !,

Ada satu hati di belahan dunia ini yang akan slalu mengenangmu,
Ada satu jantung yg berdetak tidak teratur ketika di sebut namamu,
Ada gundah yang mengganngu pikir ketika kenangan bersamamu hadir menjelma,
Ada satu rindu yang tidak pernah sama dan tidak pernah berkurang.


Untukmu separuh jiwaku, maafkanlah !,

Memang cintaku, bukan cinta biasa,
Cukup satu detikku memandang wajahmu,aku tlah jatuh cinta,
Tapi sungguh, perlu seumur hidupku tuk melupakannya.


Untukmu separuh jiwaku, ikhlaslah !,

Begitu banyak angan berharap menjadinyata,
Begitu jauh hayal berimaji bersama mimpi,
Merangkai indah pada bait-bait doa penuh harap,
Tapi kita hanya seorang hamba,yang hanya mampu berharap,tiada mampu mencipta.


Untukmu separuh jiwaku, yakinlah !,

Jika memang garis itu ada,
Genggamlah erat tanganku,
Rengkuhlah aku dalam hangat pelukmu,
Buailah aku dalam kelembutan cintamu.

Jika memang garis itu tiada,
Kenanglah aku sebagai bait terindah dari bagian kisah hidupmu,
Tempatkan aku di tempat terindah didalam taman hatimu,
Jika kau merindukan aku, lihatlah bait-bait puisiku yg tertulis di dinding-dinding hatimu,
Jika kau ingin bertemu denganku, temukan aku diantara ruku dan sujudku di malam tahajudku.

Smoga masih ada masa untuk kita merangkai rasa, merajut cerita,
Dua jiwa,satu rasa,satu harap,satu cinta.

Amin.
( Ibnu Adhi Al-Jawi )
Sabtu,12 Januari 2013.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar